“Hey duluan ya”
Aku berpamitan dengan teman-temanku yang
masih sedang menunggu jemputan meraka di depan gedung pasca sarjana. Wajahnya
pada lesu semua, wajar aja dua hari di perjalanan menggunakan bis itu rasanya
sesuatu banget. Mulai dari barang-barang yang sudah enggak karuan letaknya
dimana-mana, koper, katong plastic belanjaan sampai wajah yang berantakan.
Hampir semua temanku memanggilku dengan
nama itu, dan jarang aku mendengar nama
asliku disini.
Aku biasa saja dipanggil dengan nama itu
karena menurutku itu panggilan sayang
mereka terhadapku. Hahaha sepertinya narsis banget diriku ini.
Mulai dari teman satu kelas, teman kelas
sebelah, salah satu dosenku juga ada yang memanggilkku dengan panggilan itu
‘mbak Jupe’.
Wabah ‘Jupe’ ini juga sampai ke kantin
tempat biasa aku dan teman-temanku nangkring bareng untuk sarapan maupun makan
siang.
‘mbak
Jupe mau makan apa?’ Itu kalimat yang sering kudengar di
kantin.
Aku barusan saja melalui
satu minggu yang singkat untuk study wisata ke pulau Bali, ya pulau dewata,
pulau yang selalu dikunjungi oleh turis lokal maupun iternasional (mancanegara).
Semester ini aku bersama beberapa teman-teman satu angkatanku pergi ke sana dengan
kunjungan pertama ke ‘UNDIKSA’ Universitas Pendidikan Ganesha tepatnya di
program pascasarjananya, Kintamani.
Disana kami mendapat berbagai wawasan
seputar tentang kampus UNDIKSA dan juga pulau bali.
Katanya,
penduduk asli pulau bali ini sebenarnya terdiri dari 2 jenis yaitu bali aga dan
bali majapahit. Bali aga itu ya penduduk asli dari pulau bali yang dulunya
memiliki kebiasaan untuk tidak menggunakan baju.
Enggak pakai baju????????????
Iya enggak pakai baju bisa kebayangkan
gimana??
Yang kedua bali majapahit, dulunya
kerajaan majapahit pernah masuk dan menduduki pulau bali jadi keturunanya yang
mendiami pulau bali disebut bali majapahit. Next kunjungan selanjutnya ke salah
satu desa di pulau bali, aku lupa namanya apa ya?? Yang jelas disana masih
terbilang asli, penduduknya ya bali aga. Tempatnya jauh ke arah pegunungan dan
hari itu juga langsung ke pure besakih.
Apaan pure besakih???? Aku baru pertama
kali loh dengar pure besakih
Dari penjelasan ‘beli’ yang jadi
pendamping selama tour itu bilang pure besakih ini pure utama yang ada di pulau
bali, jadi pulau bali ini memiliki persebaran pure seperti bunga teratai untuk
setiap perayaan hari besarnya dan pure yang utama terdapat tepat di
tengah-tengah pulau dewata ini..
Next
trip hari kedua, kemana????? Menurut loh kemana lagi coba????
Ya pastinya ke Denpasar, woWWW….
Itu loh kota kelahiranya si luna maya,
mantanya ariel piterpen.
Hari kedua ini agendanya pergi shoping
bareng-bareng, kebali kalau enggak shoping beli oleh-oleh berarti enggak
kebali. WHAT??????
Ya iyalah, apa buktinya kalau loe udah
pernah kebali?? Photo aja?
Enggak cukup keles hehehehehe….
Ya salah satunya itu tapi lebih dari
salah satunya hmmm… menurut kamu apa????
Sebelum ke Denpasar mampir dulu di candi
dase, candi dase itu bukan pure, bukan bangunan seperti namanya. Ya awalnya aku
kira itu candi.
Bentuknya seperti apa ya???
Ternyata apa yang aku bayangkan salah,
candi dase itu pantai.. pantai dengan pasir berwarna hitam seperti di ‘paris’.
Paris?? Yang ada menaranya itu??? ‘tokyo tower’
Whatttt???? Itu mah jepang keles
Kembali ke Paris, Memangnya sudah pernah
ke paris….?
Eitsssss…..
Jangan salah paham dulu, aku belum
pernah ke paris di itali tapi yang benar paris yang ada di Jogja.
‘Paris’ parangtritis..
Hehehehhe….. pantai parangtritis disini
disingkat menjadi paris.
Jadi pernah suatu ketika aku lagi
mengendarai motor dan melihat bus dengan tulisan
‘Jurusan
Jogja – Paris’
Buset ini bus anyar banget, jauh banget
perjalanannya ke paris hahahaah…. Kreatif.
Aku juga mengupload photo di facebook
dengan menggunakan lokasi ‘paris’ pantai parangtritis biar kerenan dikit…. 4l4y
banget ya hahahahha…
Oke kita tinggalin
paris, kita tinggalin candi dase karena saatnya shoping time!!!
Sebelum masuk kedalam shoping shop teman-teman
rombongan study tour di kasih stiker
nomer di baju, ini sepertinya stiker yang menandai asal rombongan dari mana,
menurutku sih…..
Tempatnya terbilang unik, jadi harus
melewati café dulu sebelum masuk kedalam shoping shopnya. Suasana berburupun
terasa ketika melangkah kedalam sana.
Berburu apaan?????
No comments:
Post a Comment