SELAMAT PAGI…. 26 Desember, hari ini aku
akan pergi mengunjungi air terjun Tawang mangu letaknya di karanganyar. Menempuh
kurang lebih dua jam perjalanan dari kota solo dengan menggunakan sepeda motor
kamipun sampai disana. Suasananya sejuk karena berada di kawasan
perbukitan,
banyak pedagang yang menawarkan jualannya di pinggir jalan dikawasan tersebut
mulai dari baju, makanan ringan, buah-buahan sampai berbagai macam aksesoris.
Wajar saja karena kawasan wisata….
Tapi yang tidak wajar itu ada di kakiku…
aku datang dengan menggunakan wedges. OMG ini bukan Mall ataupun kampus yang
bisa aku telusuri dengan menggunakan wedges, seharusnya aku membawa sandal
biasa tapi karena kebiasaanku menggunakan wedges kemanapun aku pergi, aku jadi
tidak kepikiran untuk membawa sandal lainnya.
Bisa terbayang bagaimana jadinya ketika
berjalan di koridor ataupun aspal yang datar pasti sangat gampang dan mudahnya
berjalan anggun meliuk-liuk kekiri dan kekanan tetapi ketika berjalan di tempat
yang tidak semestinya menggunakan wedges seperti ketika kepantai pasti akan
kesulitan berjalan karena berjalan diatas pasir, berjalan disini tempat wisata dengan
rute tanah dan bebatuan yang licin yang terjadi tentunya… TERPELESET.
Ya… aku terpeleset berkali-kali disini,
dan kali terakhirnya saat aku terpeleset ada salah seorang yang mendengar
spontan berteriak “ADA YANG JATUH”
“APA
ADA YANG JATUH??” terdengar suara yang menanggapi dari
sisi lain
“ADA
YANG JATUH DISANA” suara yang saling menyahut walaupun
tidak ada wujudnya seperti mahluk astral saja mereka karena posisi jalan yang
kecil, berbelok-belok dan menurun. Kenapa malah jadi gaduh????
SIALAN….. Aku hanya terpeleset pak bukan
jatuh… aduh malunya untung enggak ada seorangpun disana saatku terpeleset hanya
ada aku dan Muhammad yang pastinya hanya dia yang asik menertawaiku. Aku memutuskan untuk
melepas dan menenteng wedges sampai berada di lokasi air terjun.
Aku hanya berada di
jarak kira-kira sepuluh meter dibawah air terjun tersebut, Aku tidak mau
mendekati karena tidak membawa baju ganti, aku hanya berphoto-photo selfi
dengan latar belakang air terjun tawang mangu and pastinya langsung upload ke
facebook ‘liburan ke karanganyar’ biar
eksis.
Menjelajahi kesana-kemari di kawasan
sekitar tawang mangu dan alhasil kamipun nyasar disana karena keluar melalui
jalan yang berbeda dari jalan masuk sebelumnya.
INI DIMANA?????
Ternyata kami berada di sisi sebelah
bawah dari obyek wisata tersebut, menelusuri jalan aspal yang menanjak bertanya
kesana-kemari dengan orang-orang yang ditemui dijalan untuk menanyakan arah dan
sesekali berhenti karena kelelahan.
“Ini bukan pertama kalinya aku ke
tawangmangu tapi ini pertamakalinya aku nyasar, dan itu denganmu” dengan suara
yang terengah-engah Muhammad mencoba untuk bernafas dengan benar.
Aku hanya nyengir ke arahnya sambil
berkata “sorry…….”
Kurang lebih satu jam berjalan kaki
akhirnya kami sampai diatas, tempat dimana memarkirkan sepeda motor sebelumnya.
Karena alasan kelelahan berjalan, saat pulang aku yang mengendarai motornya.
Tenang aku rider memang doyan mengendarai motor di jalan walaupun sedikit terasa
lelah. Hari ini ditutup dengan tiba di kosan jam 21.00. Asli hari yang sangat melelahkan, met tidur.
No comments:
Post a Comment