Hati-hati Terinfeksi HPV (Human Papiloma Virus) virus no 2 di Dunia

HPV? apa itu?? sepertinya baru di telinga kita

kalau HIV/AIDS pasti sudah pada tahu, tapi bagai mana dengan HPV? 

HPV bukanlah virus yang baru ditemukan, hanya kita saja yang tidak tahu. Bahkan mungkin kita sudah terjangkit virus ini.

HPV (human papiloma virus) adalah virus yang menyerang pada jaringan kulit baik itu di tangan, kaki, wajah, punggung, jari, kelamin dan diseluruh permukaan kulit lainnya. kalian tau KUTIL (pertumbuhan abnormal pada jaringan kulit bisa juga dibilang tumor)? Kutil adalah salah satu contoh inveksi dari virus HPV. Pernah dengarkan 'darah belut bisa menimbulkan kutil' 

ya.... itu mungkin karena belut tersebut membawa virus ini. 

kutil yang tumbuh di permukaan kulit tidak bisa menular ke orang lain, tetapi kutil atau jaringan kulit yang tumbuh di bagian organ kelamin, vital dan selaput membran lainnya dapat menular bila bersentuhan langsung ataupun tidak langsung dan type HPVnya berbeda.

Jenis HPV yang menginfeksi pada permukaan kulit dan selaput membran ini berbeda, tapi masih sama-sama virus HPV karena virus  ini ada lebih dari seratus jenis typenya dan salah satu penyebab kangker servik, kanker rahim ini dikarenakan virus HPV type 16, 18 memiliki kontribusi sebesar 99% Penyebab kangker rahim tergolong pada HPV resiko tinggi. Tipe HPV yang menyebabkan kanker sering disebut sebagai "infeksi diam" karena tidak ada gejala-gejala yang jelas, bahkan seseorang bisa sama sekali tidak  tahu bahwa dirinya sudah terinfeksi karena kebanyakan penderita HPV tidak mengalami gejala-gejala ataupun masalah kesehatan. pada wanita yang menjadi kekhawatiran utama adalah infeksi pada mulut rahim. Infeksi tersebut bisa mengarah pada perubahan sel-sel mulut rahim yang dapat diselidiki dengan mikroskop melalui tes pap smear.

Sedangkan virus HPV yang resiko rendah hanya akan membuat pertumbuhan jaringan abnormal di bagian kulit yang terinveksi seperti daging tumbuh kecil-kecil, besar, satu (condiloma acuminatum), maupun bergerombolan (condiloma acuminata). Tetapi jangan salah ya, jika terinfeksi HPV resiko rendah bukan berarti kamu hanya terinveksi satu type virus ini saja, bisa jadi terkena resiko tinggi juga. inveksi yang terjadi pada bagian cervix, penis, rectum, atau sekitar paha.

Jadi jangan percaya ya sama  orang-orang yang berjualan mengatakan penggunaan pembalut sembarangan bisa menyebabkan kangker rahim, makan timun menyebabkan kangker rahim, minum-minum yang dingin bisa menyebabkan kangker rahim, pakai obat X bisa menghilangkan kangker rahim (ini virus bro) mereka tidak tahu tentang HPV taunya hanya jualan aja jadi jangan percaya!!!.

Faktor penyebab terinfeksinya HPV

Infeksi HPV sangat mugah menular dan dapat terjadi pada siapa saja. Terdapat faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang untuk terkena virus ini:

1. sering berganti pasangan. Berhubungan seks dengan lebih dari satu pasangan akan mempertinggi resiko
2. Berbagi barang pribadi, misalnya handuk, saputangan atau kaus kaki
3. Sistem kekebalan tubuh yang lemah, misalnya mengidap HIV?AIDS atau menjalani kemoterapi
4. Kulit yang rusak, misalnya luka terbuka karena digaruk
5. Usia. kutil biasa umum diderita oleh anak-anak, sementara kutil pelatar dan kelamin lebih sering terjadi pada remaja dan kalangan dewasa muda.
6. Tidak menjaga kebersihan, misalnya ke kamar mandi umum tanpa mengenakan alas kaki

sampai saat ini belum ada obat yang bisa menyembuhkan HPV tapi sistem kekebalan tubuh kita lama-lama bisa melemahkan virus ini. saat ini hanya ada obat untuk menghilangkan gejala dari infeksi virus tersebut yaitu dengan cara:

• Membakarnya dengan jarum listrik (kauterisasi listrik) atau laser.
• Membekukannya dengan nitrogen cair
• Memotongnya secara bedah
• Mengobatinya dengan Zat kimia.:

1.  Asam trikorasetik (TCA) efektif untuk beberapa orang, 
2. Asam salisilat yang berfungsi mengikis lapisan kutil secara bertahap
3. Asam trikloroasetat yang membakar protein dalam sel-sel kulit
4. Imiquimod yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh terhadap HPV
5. Podophyllotoxin yang bekerja dengan menghancurkan jaringan pada kulit

terus bagaimana bisa mengidentifikasi bahwa kita terkena HPV?

Untuk HPV resiko rendah kita bisa lihat secara kasat mata dengan adanya pertumbuhan abnormal yang terjadi di kulit, periksa ke labor, mengoleskan zat asam/cuka makan/cuka apel kebagian kulit yang kita rasa terinfeksi jika berubah warna menjadi abu-abu berarti + terinfeksi.

sedangkan untuk HPV resiko rendah kita tidak bisa mengidentifikasinya sendiri harus melalui cek labor (pap smear)

Pencegahan

Tidak ada cara lain untuk menghindari virus ini, karena ini virus bukan bakteri. Kita tidak akan tahu kapan dan bagaimana kita bisa terinfeksi seperti virus yang menyebabkan flu. Tetapi jangan khawatir karena sudah ada vaksin untuk beberapa type dari virus ini salah satunya vaksin gardasil yang dilakukan dua tahap. vaksin ini untuk menghindari dari HPV resiko rendah type 6 dan 11, resiko tinggi 16 dan 18. vaksin ini dianjurkan untuk laki-laki dan perempuan mulai dari usia 11-26, tetapi jika sudah pernah terinveksi virus HPV maka tidak ada jaminan untuk pencegahannya karena sudah pernah terinveksi terlebih dahulu.

jika kamu terinfeksi virus ini JANGAN MALU untuk segera berobat kedokter, karena jika  tidak di obati segera bisa beresiko.

//go.ad2up.com/afu.php?id=526792